Taat butuh kesabaran. Misal saja sholat. Andai tidak sabar akan ada banyak orang yang meninggalkan sholat. Karena sholat akan mengambil sebagian dari waktu kita, akan menganggu pekerjaan kita, akan berkurang jatah istirahat kita dan lainnya. Kalaupun tidak sampai meninggalkan sholat ia akan terburu-buru dalam sholatnya. Akibatnya sholat tidak khusyuk jauh dari tumakninah. Demikian pula dengan sabar dalam menjalani ketaatan lainnya.
Tidak bermaksiat juga membutuhkan kesabaran. Sabar disini dimaknai dengan kemampuan menahan telampiaskannya nafsu. Ambil contoh saat seorang laki-laki melihat wanita cantik dengan aurat terbuka. Pasti nafsu untuk memandang dan menikmati kecantikan wanita itu muncul. Atau bahkan jika tak sabar bisa dilanjut dengan menyapa, mencolek, hingga membujuk. Tapi ketika seseorang sabar maka ia akan mampu menahan nafsu nya untuk tidak melanjutkan tatapannya tersebut. Demikian juga tuk maksiat lainnya seperti dugem, miras, mencuri, dll. Jadi tidak bermaksiat juga membutuhkan kesabaran.
Ujian juga membutuhkan kesabaran. Apapun itu ujiannya. Cenderungnya ujian disini berkonotasi negatif. Berupa cobaan. Apakah sakit, kekurangan harta, kehilangan orang yang dicintai ataupun lainnya. Sabar adalah implementasi iman. Iman bahwa ada Allah subhanahu wa ta'ala yang mengatur segala urusan hambaNya. Dan akan memberikan balasan atas setiap reaksi kita saat ujian itu menimpa. Tanpa iman, ujian akan terasa berat. Tanpa iman ujian akan seolah tiada akhir. Tapi dengan iman, bahwa Allah sedang melihat kita, menyaksikan kita, bisa membantu untuk sabar.
Pada intinya, sabar itu ternyata dibutuhkan dalam segala kondisi. Karena sabar terkait dengan kemampuan untuk menahan diri. Baik menahan diri dalam kebaikan maupun menjauhi kemaksiatan. Baik perkataan maupun perbuatan. Dan itu semua membutuhkan belajar sepanjang masa (Qs. Al 'Ashr: 1-3). Perlu ditempa. Karena sabar bukan perkara mudah. Berat. Tapi pahalanya juga melimpah.
Dalam Al Quran Allah subhanahu wa ta'ala menjelaskan bahwa Allah bersama orang-orang yang sabar (Qs. Al Baqarah: 154) Dan Allah subhanahu wa ta'ala akan memberikan ampunan dan pahala bagi mereka (Qs. Al ahzab: 35). Dan masih banyak ayat lain yang menjelaskan tentang sabar. Wallahua'lam bis showwab.
Tulisan ringan saat di Masjid Jami Al Munawar Tulungagung
11 Juli 2020
Tidak ada komentar:
Posting Komentar