CATATAN MENJELANG PILPRES

Ya Allah ya rabb.. ya Allah yaa Rabb.. ini bulan sya'ban umat Islam harusnya sibuk mempersiapkn diri menyambut RamadhanMu.. Meningkatkan kwalitas taat padaMu... Memperbanyak sholawat kepada nabiMu. FirmanMu: innallaha wamalaaikatahu yusholluuna 'alannabiyyi, yaa ayyuhalladziina aamanu shollu 'alaihi wasallimuu tasliima ( al ahzab: 56), ayat ini Engkau turunkan dibulan sya'ban.. Inilah perintanMu dimana Engkau dan malaikatMu juga melakukannya..

Namun, umat dinegeri ini tidak sedikit yang tersibukkan dengan pesta demokrasi pilpres. Demokrasi memberikan kebebasan untuk berbicara tanpa batas, apakah perkataan itu baik atau buruk, benar atau salah dimata syariatMu. Demokrasi juga menjadikan manusia membuat hukum sendiri dan kebenaran itu menurut akal manusia, sehingga syariatMu tidak lagi diamalkan dalam kehidupan tatanegara.

Astagfirullah, sya'ban akhirnya dipenuhi dengan saling hujat, saling mencela, mengunjing aib, membeberkan kelemahan demi tuk meraih kemengan capres yang diusung.. Padahal nabi Mu bersabda: man kana yukminu billahi wal yaumil akhir fal yaqul khoiron auliyasmut..

Apa yang akan terjadi dinegeri ini kedepan? Bila hingga detik ini telinga si fakir belum mendengar capres yang ada menyatakan bahwa: "hukum Allah swt yang benar dan wajib diterapkan". Padahal negeri yang baldatun tayyibatun warabbun ghofur yang diidam-idamkan seluruh umat itu hanya bisa terwujud bila syariahMu yang diterapkn pemimpin..

Ya Allah ya Rabb tolonglah umat nabiMu ini..
Gerakkan para capres untuk mempelajari agamaMu hingga memahami bahwa hukumMu lah yang wajib diterapkan dan khilafah itulah institusi yang harus ditegakkan..
Tunjukkan pada capres akan kebatilan demokrasi, kerusakan kapitalisme hingga mau meninggalkannya lewat orang-orang yang Engkau pilih..
Sambungkan hati umat nabiMu ini dengan Engkau ya Allah... sehingga kami hati-hati dalam melangkah, berucap dan berindak..

Ya Allah ya Rabb.. mudahkanlah umat akhir jaman ini tuk menjadi khoiru ummat.. aamiin...