Gairah belajar itu harus kamu nyalakan terus. Usia kalian adalah usia belajar. Bukan usia kerja. Jadi, manfaatkan waktu sekarang untuk mengukir di dalam otak sebanyak mungkin ilmu pengetahuan yang dapat kamu serap. Semakin di asah, ikatan listrik yang mengikat ilmu di otak makin kuat!. Makanya, ada pepatah bilang, belajar di usia anak-anak, remaja/muda bagai mengukir di atas batu. Artinya, kuat ikatannya hingga tidak mudah lupa hingga tua, inshaaAllah.
Tapi ngomong-ngomong, ada beberapa hal yang bisa memadamkan semangat belajar kamu. Apa saja itu?
Pertama, berlama-lama tidur. Tubuh butuh istirahat. Tapi berlebihan dalam tidur, bisa melemahkan saraf motorik untuk beraktivitas. Akhirnya yang muncul adalah rasa malas. Banyak tidur juga membuat tubuh lemah. Pikiran enggan diajak menghafal dan mengingat.
Salah satu ulama terkemuka yakni Imam ath Thusi membagi waktu malamnya dengan 3 kegiatan. Sepertiga untuk menulis, sepertiga lagi untuk membaca al Quran, dan sepertiganya lagi untuk tidur. Jadi, wajar kalau beliau menjadi syekh/Imam yang sangat cerdas, dimintai fatwa dan banyak menulis. Bisakah kamu membagi membagi waktu seperti beliau? Yuk belajar meninggalkan kebiasaan banyak tidur!
Kedua, berlebihan dalam makan. Ini dia, yang semua kita suka. Makan! Kalau sudah kena MSG maunya makan terus. Itu zat bikin enak makanan. Snack, ciki, wis makanan apapun tidak nikmat tanpa diberi penyedap rasa. Hem…. Makan memang kebutuhan. Tapi berlebihan makan itu nafsu! Kalau kekenyangen akan membuat otot saraf perut lelah menggiling makanan, akhirnya oksigen di otakpun ikut diserobot ke perut, akhirnya ngantuk deh! Kalau sudah ngantuk mau belajar ga bisa, melihat buku aja disambi merep! Akhirnya, pilih ambil bantal, tidur deh! Hehehe……Jadi, jangan berlebih dalam makan ya!
Ketiga, berlebihan berinteraksi dengan HP. Ini pandemi corona 19 membuat kamu lengket dengan HP. Belajar daring menjadi alasan untuk mentelengi HP terus. Padahal sedikit belajarnya, banyak membuka –buka situs diluar pelajaran, benar begitukah?. Bahkan tidak jarang malah nge-games? Glodak!
Wah, games itu juga ada MSG nyaloh! Yang membikin kamu ketagihan. MSG nya games bukan berupa serbuk, tapi berupa ‘rasa penasaran’. Nge-games sekali kalah! Atau scornya dapat dikit. Penasaran coba lagi! Begitu seterusnya. Dan membuat otak ga lelah tapi membuat semangat berfikir mu anjlok! Akhirnya kamu malas untuk hafalan, malas dengan membaca, malas dengan pelajaran. Enak nge –games! Dengan demikian, jadikan games sebagai hiburan bukan kebutuhan. Jadikan sekedar untuk ngefresh otak aja ya!.
Keempat, teman yang malas. Punya teman/sahabat adalah kebutuhan. Tapi kalau dapat teman yang pemalas, alamat ‘celaka’. Teman yang pemalas, bisa menularkan virus malasnya ke kamu. Dan ini musibah! Jadi, kalau kamu tidak bisa mengubah teman kamu yang pemalas jadi rajin. Sebaiknya jauhi deh mereka. Malas adalah sumber kebodohan. Jadi, teman yang tidak mendukung untuk semangat belajar hindari aja deh!
Nah, inilah diantara hal yang bisa memadamkan semangat belajar! Semoga tulisan singkat ini bisa meng-upgrade ghiroh/semangat belajar kamu ya! Semangat menjadi anak shalih shalihah!. Wallahua’lam bis showwab
Tidak ada komentar:
Posting Komentar