Para sahabat menyiapkan diri menghadapi Ramadhan dari jauh-jauh hari. Dari bulan Rajab hingga Ramadhan adalah hari dimana mereka memperbanyak ibadah. Baik Ibadah fardhu maupun nafilah.
Mulai puasa, sholat, dakwah dan ibadah lainnya.
Untukmu pemilih pintu Ar Rayyan sebagai pintu masuk surga, berikut ini saya ingin membagikan waktu-waktu yang disunnahkan untuk berpuasa. Ternyata dalam setahun ada banyak puasa sunnah yang dapat kita kerjakan. Dibulan Rajab ini bisa kita isi dengan banyak pilihan puasa, mulai dari puasa senin-kamis, tengah bulan Qamariyah, puasa Daud ataupun bagi yang belum menyahur hutang puasa Ramadhan tahun lalu bisa dilakukan dibulan Rajab ini. Semoga Alloh meridoi kita untuk bisa sampai pada bulan Ramadhan yang mulia. Aamin.
Berikut hari-hari yang disunnah kan untuk berpuasa.
1. Puasa pada hari Arafah
Rasulullah saw bersabda, “Puasa pada hari Arafah itu dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, satu tahun yang lalu dan satu tahun yang akan datang. Adapun puasa Asyura’ dapat menghapuskan dosa selama satu tahun yang telah berlalu” (HR. Muslim)
2. Puasa pada hari Asyura
Rasulullah saw bersabda, “Sesungguhnya pada hari Asyura ini Alloh tidak
mewajibkan kalian berpuasa. Barangsiapa menghendaki maka diperbolehkan baginya
berpuasa dan bagi siapa yang tidak menghendaki, maka ia boleh berbuka.” (HR.
Thabrani)
3.
Puasa Enam hari dibulan Syawal
Rasulullah saw bersabda, “Barangsiapa berpuasa pada bulan Ramadhan lalu
dilanjutkan dengan dengan puasa enam hari pada bulan Syawal, maka nilainya
seperti puasa sepanjang tahun” (HR. Muslim)
4.
Puasa Lima hari Pertama bulan Sya’ban
Dari Aisyah ra ia menceritakan, “Aku tidak melihat Nabi saw
menyempurnakan puasa satu bulan penuh, selain pda bulan Ramadhan. Dan aku tidak
melihat beliau pada bulan-bulan yang lain berpuasa lebih banyak daripada bulan
Sya’ban”. (HR. Muttafaqun’alaih)
5. Sepuluh
hari pertama Pada bulan Dzulhijjah
Hal ini sesuai dengan sabda Nabi saw, “Tidak ada hari dimana amal Sholeh
di dalamnya lebih dicintai Alloh Azza wa Jalla daripada hari-hari ini (sepuluh
hari pertama dari bulan Dzulhijjah). Para sahabat bertanya, “Wahai Rasulullah,
tidak juga jihad fi sabilillah? Beliau menjawab, “Tidak juga jihad fi
sabilillah, kecuali seorang yang berangkat dengan membawa jiwa dan hartanya,
lalu kembali tanpa membawa sedikitpun dari keduanya” (HR. Bukhari)
6. Puasa
Nabi Daud
Nabi Saw bersabda, “Berpuasalah satu hari dan berbukalah satu hari
berikutnya. Yang demikian itu merupakan puasa Nabi Daud dan merupakan puasa
yang baik. Kemudian aku berkata: sesungguhnya aku mampu melakukan lebih dari
itu. Maka Nabipun menjawab, “Tidak ada yang lebih baik dari itu” (Mutafaqqun’alaih)
7. Puasa
Pada Bulan Muharam
Rasulullah saw bersabda, “Sebaik-baik berpuasa setelah bulan Ramadhan
adalah pada bulan Allah yaitu Muharram” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi)
8. Puasa
Senin Kamis
Hal ini sesuai dengan yang diriwayatkan oleh Usamah bin Zaid dimana
Rasulullah senantiasa berpuasa pada hari Senin dan Kamis. Rasulullah bersabda,
“Sesungguhnya amal perbuatan manusia diangkat menuju Alloh pdaa hari senin dan
kamis” (HR. Abu Daud)
9. Puasa
pertengahan bulan Qomariyah
Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia menceritakan “Rasulullah berpesan
kepadaku tiga hal yaitu puasa tiga hari setiap bulannya, mengerjakan dua rakaat
sholat dhuha, serta sholat witir sebelum tidur” (HR. Mutafaqun’alaih)Nah inilah hari-hari yang disunnahkan untuk berpuasa.Semoga bermanfaat, aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar